Teka-Teki Akuntansi

Oleh: D. A. Rohmatika

Diambil dari status Facebook salah satu teman saya, sebut saja dia Putri (ya memang itu namanya, haha). Soalnya susah loh… Mau tahu? Begini katanya:

“Aku jadi pusing… Aku mau beli kapal jadi aku hutang A = 50 juta dan B = 50 juta sehingga totalnya = 100 juta. Aku membeli kapal dengan harga 97 juta, jadi uangnya sisa 3 juta. Untuk mengurangi hutang, aku mengembalikan 1 juta ke A, 1 juta ke B, dan 1 juta sisanya aku kantongi. Jadi hutangku dengan si A = 49 juta dan hutang dengan si B = 49 juta. Tetapi bila dijumlahkan = 49 juta + 49 juta = 98 juta + 1 juta di kantongku = totalnya ada 99 juta, padahal tadi awalnya ada 100 juta. Bagaimana ini???”
Pertanyaan ini jangan dikira remeh temeh nggak penting loh. Pertanyaan ini bahkan pernah diterbangkan sesuka hati di ruang T300 alias ruang yang biasa dipakai untuk pendadaran. Jadi, kunci pertanyaannya di mana? Nah, karena pertanyaan inilah si Penulis merasa ilmu akuntansi yang didapat 365 hari x 4 tahun ini ternyata memang benar-benar bermanfaat (lebih banyak manfaat daripada madharatnya *edisi Bulan Ramadhan*). Jadi di manakah kuncinya? Hmm… tahukah rumus dasar akuntansi yang selalu dipakai sejuta umat? Bunyinya:
Aset = Modal + Utang
Kenapa begitu? Karena para akuntan itu adalah orang yang “nyinyir”, “cerewet”, “banyak tanya” dan bukan orang gampangan, terutama gampang percaya (sebutan gampang untuk skeptis). Jadi, daripada omongan orang, dia lebih percaya dengan bukti yang bisa dilihat di depan mata, bisa diitung, diterawang, diraba (quizflash: mirip dengan karakter zodiak apa hayo?). Dasar si akuntan yang banyak tanya, kalau ada aset pasti dia tanya, dapat dari mana? Modal sendiri atau utang orang lain?
Nah, dalam kasus di atas ketika ingin membeli kapal, si aktor yang bingung (sebut saja Bunga) meminjam masing-masing uang 50 juta pada si A dan si B. Jadi, uang yang di tangannya ada 100 juta. Uang yang dipegang Bunga dinamakan aset. Ketika dia membeli kapal seharga 97 juta dan uangnya sisa 3 juta, namanya tetap saja aset hanya saja dalam bentuk uang kas dan kapal (sama-sama bisa dilihat kan? Ini buat lebih gampangnya, nggak termasuk intangible asset yaaa). Nah, saat Bunga mengembalikan uangnya ke si A dan si B masing-masing 1 juta, maka dia tinggal memiliki utang ke si A dan si B masng-masing 49 juta. Lalu uang yang dia pegang 1 juta bagaimana? Benar! Uang itu kalau dijumlah dengan harga kapal totalnya 98 juta, sama dengan total utangnya. Masih bingung? Begini gampangnya…
Aset = Utang + Modal
100 juta (kas) = 50 juta (pinjam si A) + 50 juta (pinjam si B) + 0 (modal sendiri)
97 juta (kapal) + 3 juta (kas) = 50 juta (pinjam si A) + 50 juta (pinjam si B)
Saat Bunga mengembalikan uang pada si A dan si B masing-masing 1 juta maka…
97 juta (kapal) + 1 juta (kas) = 49 juta (pinjam si A) + 49 juta (pinjam si B)
Mudah kan? Ternyata hanya seperti itu ya… hahaha~ Inilah salah satu kegunaan Akuntansi! :)